17 Februari 2008

Inikah pemanasan global ?

Pencegahan pemanasan global harus dilakukan demi generasi mendatang, demi anak cucu kita.

Pencemaran udara tidak disadari oleh banyak orang. Padadal, telah mengakibatkan sekita 15% kematian bayi, bahkan di Jakarta, pencemaran menempati urutan kedua sebagai akibat kematian bayi. Selain itu, pencemaran udara memberi dampak serius menurunnya intelegensi anak.

Banyak orang beranggapan bahwa merokok, membakar sampah, membakar batubara, minyak bumi, dan lainnya, prosesnya telah selesai begitu saja karena asap telah hilang berbaur dengan udara. Namun sebenarnya tidak demikian, dampak dari pembakaran itu sangat luar biasa dalam jangka panjang, yaitu pemanasan global.

Bisa dibayangkan apabila tiga per empat kota besar di dunia yang sebagian besar terletak di tepi laut akan tenggelam karena naiknya air laut. Apakah dengan memindahkan kota permasalahannya akan selesai? Ternyata tidak, karena akan ada banyak dampak lain terhadap lingkungan akibat pemanasan global tersebut, misalnya adanya perubahan cuaca, puting beliung, dan dampak lain yang berakibat buruk pada kehidupan (manusia, hewan, dan tumbuhan).

Banyak pihak bisa melakukan atau mencegah pemanasan global mulai dari sekarang. Kegiatan ini tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri atau perorangan, tetapi harus banyak orang bersama-sama demi generasi mendatang (anak dan cucu kita yang sama-sama kita sayangi).


- melinda

Tidak ada komentar: